Pages

Saturday, February 22, 2014

Makalah Dasar-Dasar Pendidikan Jasmani dan Olahraga



Makalah
DASAR DASAR DIKJAS OR
(PERBEDAAN FISIK PRIA DAN WANITA)

Oleh :
                    Edi Sudrajat
                    (831413104)






PRODI S.1. PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI
JURUSAN PENDIDIKAN JASMANI
FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN DAN KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
2013


KATA PENGANTAR



Puji dan Syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat limpahan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga penulis dapat menyusun makalah ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Dalam makalah ini penyusun membahas mengenai “Perbedaan Pertumbuhan Fisik Pada Pria dan Wanita”. 
Makalah ini dibuat dengan berbagai observasi dan beberapa bantuan dari berbagai pihak untuk membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama mengerjakan makalah ini. Oleh karena itu, penyusun mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini. 
Penyusun menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah ini. Oleh karena itu penyusun mengundang pembaca untuk memberikan saran serta kritik yang dapat membangun untuk dapat memperbaiki tugas makalah selanjutnya. Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita sekalian. 

                                       Gorontalo,   Desember 2013


                              Penyusun
 


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................. i
DAFTAR ISI........................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang....................................... 1
1.2  Rumusan Masalah.................................. 2
1.3  Tujuan Penulisan.................................... 2
1.4  Manfaat penulisan.................................. 2
BAB II PEMBAHASAN
2.1   Perkembangan Fisik Laki-Laki dan Perempuan.........    4
2.2  Ciri-Ciri Pria Dilihat Dari Fisiknya....... 7
2.3  Ciri-Ciri Wanita Dilihat Dari Fisiknya.. 7
2.4  Ciri-Ciri Masa Remaja Pria dan Wanita... 7
2.5  Perkembangan Fisik Remaja Pria dan Wanita...............    8
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan............................................ 9
3.1 Saran...................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA............................................. 10




BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Ada banyak perbedaan yang kita temukan di lapangan antara laki-laki dan perempuan. Namun, tidak perlu khawatir jika di dalam suatu hubungan terdapat banyak perbedaan. Dengan menyadari bahwa perbedaan-perbedaan itu yang membuat suatu hubungan akan menjadi lebih hidup, kita dapat belajar untuk memanfaatkan suatu perbedaan yang ada dengan baik. Justru dengan adanya perbedaan, akan membuat suatu hubungan menjadi lebih indah dan bahkan sempurna.
Pria dan wanita memang berbeda karena mereka berasal dari dua planet yang berlainan. Pria dilahirkan dan hidup di Mars sedangkan wanita dari Venus. Perbedaan lingkungan hidup ini juga membuat nilai-nilai yang dianut berbeda pula. Di Mars, yang ditinggali para pria, menghargai kekuasaan, ketrampilan, efisiensi dan prestasi. Segala sesuatu di Mars merupakan cerminan nilai-nilai ini, salah satu contohnya adalah pakaian mereka seperti  polisi, prajurit, penguasa, pengusaha, ilmuwan, petugas kebersihan, penjaga toko, dan koki memakai seragam untuk menunjukkan keterampilan dan jabatan mereka. Mencapai sasaran merupakan pembuktian dari kemampuan mereka. Dan pria di mars merasakan kepuasan yang luar biasa jika berhasil mengerjakan sesuatu atau menyelesaikan masalah dengan kemampuan mereka. Sebaliknya, pria mars ini akan merasa tersinggung bahkan sangat marah jika ada orang yang membantunya. Bantuan ini merupakan penghinaan tak tertulis yang mengatakan bahwa mereka tidak bisa bekerja, atau mereka sedang dalam keadaan “rusak”.
Di Venus, para penduduknya menghargai cinta, komunikasi, dan hubungan. Wanita-wanita di planet ini menghabiskan banyak waktu untuk memberikan dukungan, menolong, dan saling melayani. Arti hidup mereka ditentukan melalui perasaan dan mutu hubungan mereka. Wanita di Venus mengalami kepuasan yang luar biasa dengan berbagi dan berbicara dari hati.
Penduduk Venus mengenakan pakaian sesuai dengan suasana hati mereka. Jika sedang senang, mereka memililh pakaian yang cerah, jika sedang sedih, mereka menggunakan baju berwarna gelap.
Sejak dilahirkan anak-anak perempuan Venus belajar mengembangkan intuisnya. Ilmu ini telah diajarkan selama berabad-abad untuk mengantisipasi kebutuhan-kebutuhan orang lain. Mereka membanggakan diri karena memperhatikan kebutuhan dan perasaan-perasaan orang lain. Kebahagiaan terbesar bagi seorang wanita Venus jika dia berhasil menawarkan bantuan dan pertolongan kepada penduduk venus lainnya tanpa diminta. Naluri mereka ialah ingin memperbaiki segala sesuatu. Apabila mereka menaruh perhatian kepada seseorang, dengan leluasa mereka menunjukkan bagaimana melakukannya. Menawarkan nasihat dan kritik secara membangun merupakan tindakan cinta. Namun tindakan yang biasa di Venus ini akan berakibat fatal jika dilakukan di Mars. Dan inilah sumber penyebab pertengkaran pria dan wanita.
Menanggapi teori tentang perbedaan pria dan wanita di atas, maka penulis lebih tertarik untuk menguraikan lebih jelas perbedaan pria dan wanita dalam bentuk makalah.

1.2 Rumusan Masalah
a.       Apa perbedaan yang dimiliki oleh pria dan wanita?
b.      Apa cirri-ciri yang terdapat pada pria dan wanita?

1.3  Tujuan Penulisan
a.       Untuk Mengetahui jenis perbedaan yang dimiliki oleh Pria dan wanita.
b.      Menambah wawasan kita mengenai perbedaan fisik pria dan wanita.

1.4  Manfaat Penulisan
Adapun manfaat yang dapat  di ambil dari makalah ini adalah sebagi berikut :
a.       Bagi siswa atau mahasiswa, makalah ini dapat menambah pengetahuan tentang perbedaan fisik pria dan wanita, cirri-ciri yang terdapat pada pria dan eanita, dan lain sebagainya.
b.      Bagi guru pengajar atau dosen, makalah ini dapat dijadikan sebagi acuan dalam melakukan pengajaran kepada murid tentang perbedaan pertumbuhan fisik pria dan wanita.


BAB II
PEMBAHASAN

2.1  Perkembangan Fisik Laki-Laki dan Perempuan
Perkembangan fisik sudah di mulai pada masa praremaja dan terjadi cepat pada masa remaja awal yang akan makin sempurna pada masa remaja pertengahan dan remaja akhir. Cole (dalam monks, 2002:16) berpendapat bahwa perkembangan fisik merupakan dasar dari perkembangan aspek lain yang mencakup perkembangan psikis dan sosialis. Artinya jika perkembangan fisik berjalan secara baik dan lancar, maka perkembangan psikis dan sosial juga akan lancer.
Berkaitan dengan perkembangan fisik ini, perkembangan terpenting adalah aspek seksualitas ini dapat dipilah menjadi dua bagian, diantaranya adalah sebagai berikut.
a.      Ciri-ciri seks primer
Perkembangan psikologi remaja pria mengalami pertumbuhan pesat pada organ testis, pembuluh yang memproduksi sperma dan kelenjar prostat. Kematangan organ-organ seksualitas ini memungkinkan remaja pria, sekitar usia 14-15 tahun, mengalami “mimpi basah”, keluar sperma. Pada remaja wanita, terjadi pertumbuhan cepat pada organ rahim dan ovarium yang memproduksi ovum (sel telur) dan hormon untuk kehamilan. Akibatnya terjadilah siklus “menarche” (menstruasi pertama). Siklus awal menstruasi sering diiringi dengan sakit kepala, sakit pinggang, kelelahan, depresi, dan mudah tersinggung.
Ciri-ciri seks primer juga dapat diuraikan sebagai berikut :
1)      Organ kelamin telah mampu memproduksi sel-sel kelamin. Laki-laki mulai menghasilkan sperma di dalam testis, sedangkan perempuan mulai menghasilkan sel telur di dalam indung telur (ovarium).
2)      Organ kelamin mulai berfungsi. Pada remaja laki-laki ditandai dengan pertama kali mengalami “mimpi basah” yang mengeluarkan sperma atau air mani. Pada perempuan ditandai dengan mengalami menstruasi yang pertama kali.
b.      Ciri-ciri seks sekunder
Perkembangan psikologi remaja pada seksualitas sekunder adalah pertumbuhan yang melengkapi kematangan individu sehingga tampak sebagai lelaki atau perempuan. Remaja pria mengalami pertumbuhan bulu-bulu pada kumis, jambang, janggut, tangan, kaki, ketiak, dan kelaminnya. Pada pria telah tumbuh jakun dan suara remaja pria berubah menjadi parau dan rendah. Kulit berubah menjadi kasar. Pada remaja wanita juga mengalami pertumbuhan bulu-bulu secara lebih terbatas, yakni pada ketiak dan kelamin. Pertumbuhan juga terjadi pada kelenjar yang bakal memproduksi air susu di buah dada, serta pertumbuhan pada pinggul sehingga menjadi wanita dewasa secara proporsional.
Ciri-Ciri seks sekunder dapat diuraikan sebagai berikut :
1)      Pada Remaja Laki-Laki
®    Mulai tumbuh jakun.
®    Perubahan suara menjadi lebih besar dan berat.
®    Tumbuh kumis atau jenggot.
®    Tumbuh rambut di dada, kaki, ketiak, dan sekitar organ kelamin.
®    Mulai tampak otot-otot yang berkembang lebih besar dan menonjol.
®    Bahu melebar melebihi bagian pinggul.
®    Perubahan jaringan kulit menjadi lebih kasar dan pori-pori tampak membesar.
®    Kadang-kadang diikuti dengan munculnya jerawat di daerah muka.
1)      Pada Remaja Perempuan
®    Membesarnya payudara dan puting susu mulai timbul
®    Pinggul melebar.
®    Tumbuh rambut di ketiak dan sekitar organ kelamin.
®    Suara lebih nyaring.
®    Kadang-kadang diikuti munculnya jerawat di daerah muka



Selain pengelompokan seperti yang telah dijelaskan, berdasarkan perubahan fisiknya, remaja dibagi menjadi dua, yaitu :
a.       Remaja Awal
Ciri-ciri pada remaja awal.
1)      Terjadi pertumbuhan fisik yang pesat.
2)      Dalam jangka 3 sampai 4 tahun anak bertumbuh hingga tingginya hampir menyamai tinggi orang tua.
3)      Pertumbuhan anggota badan dan otot-otot sering tidak seimbang. Akibatnya, Pada laki-laki mulai memperlihatkan penonjolan otot-otot pada dada, lengan, paha dan betis. Pada wanita mulai menunjukkan mekar tubuh yang membedakannya dengan tubuh kanak-kanak.
4)      Dalam hal kecepatan pertumbuhan, terutama nampak jelas dalam usia 12 sampai 14 tahun remaja putri bertumbuh demikian cepat meninggalkan pertumbuhan remaja pria. Akibatnya dalam masa pertumbuhan ini baik remaja pria maupun remaja wanita cenderung ke arah memanjang dibanding melebar.
5)      Kematangan kelenjar seks pada usia 11 atau 12 tahun sampai 14atau 15 tahun. Biasanya pertumbuhan itu lebih cepat pada remaja putri dibanding remaja putra.
b.      Remaja Akhir
Ciri-ciri pada remaja akhir
1)      Pertumbuhan fisik remaja relatif berkurang dengan kata lain tidak sepesat dalam masa remaja awal. Bagi remaja pria pada usia 20 tahun dan remaja wanita 18 tahun keadaan tinggi badan mengalami pertumbuhan yang lambat.
2)      Mengalami keadaan sempurna bagi beberapa aspek pertumbuhan dan menunjukkan kesiapan untuk memasuki masa dewasa awal. Seperti badan dan anggota badan menjadi berimbang, wajah yang simetris, bahu yang berimbang dengan pinggul.


2.2  Ciri-Ciri Pria Dilihat Dari Fisiknya
Bagi seseorang yang sudah mendalami ilmu biologi, dia tahu benar bahwa kejadian tubuh pria sangat berbeda dari kaum wanita, baik dalam keadaan tulang-tulangnya maupun ototnya, demikian juga dalam urat syarafnya. Oleh karena itu maka kelihatanlah kaum pria lebih tegap tubuhnya, lebih kuat fisiknya, lebih keras sifatnya, sehingga ia kelihatan gagah perkasa.
Keadaan yang demikian menyebabkan kaum pria lebih tahan bekerja keras membanting tulang, lebih mampu mengangkat suatu yang berat dan bergulat dengan binatang buas, serta lebih sanggup mengerjakan pekerjaan keras dan yang keras, sebagian bukti dapat dilihat dalam buruh-buruh pelabuhan, buruh-buruh pertambangan dan buruh-buruh pabrik-pabrik pengangkutan-pengangkutan yang terdiri dari berbagai besi dan logam.

2.3 Ciri-Ciri Wanita Dilihat Dari Fisiknya
Bagi setiap yang suka memperhatikan bentuk tubuh wanita yang banyak sekali perbedaannya dengan bentuk kaum pria dapat disaksikan bahwa tubuh kaum wanita adalah lemah dan tidak bertenaga. Sehingga ia mengalami kesukaran dalam pekerjaan-pekerjaan yang kasar seperti menebang kayu-kayu yang besar, membelah batu-batu yang besar. Oleh karena itu maka agak sukar bagi kita mencari buruh-buruh wanita dalam pelabuhan-pelabuhan dan pabrik-pabrik raksasa yang sifatnya membutuhkan dan pabrik-pabrik raksasa yang sifatnya membutuhkan tenaga dan kekuasaan fisik.

2.4 Ciri-Ciri Masa Remaja Pria dan Wanita
Ciri utama bahwa seseorang itu memasuki masa remaja adalah terjadinya “menarche” (menstruasi pertama) bagi wanita, dan “noctural emissions” (mimpi jimak pertama kalinya) bagi laki-laki. Sedangkan ciri-ciri tersebut merupakan kriteria pubertas yang umum. Akibat dari masa pubertas tersebut muncul pada perubahan sikap dan perilaku remaja yaitu ingin menyendiri, sering bertengkar dengan teman-teman dan anggota keluarga, sering melamun, dan bereksperimen seks, pembosan sehingga prestasinya di berbagai bidang menurun, kikuk karena dipengaruhi oleh pertumbuhan yang pesat dan tidak seimbang, emosi meninggi, karena pada masa ini anak merasa khawatir, gelisah, dan cepat marah, sedih dan suasana hati yang negatif sangat sering terjadi selama masa pra-haid dan awal periode haid bagi wanita.

2.5 Perkembangan Fisik Remaja Pria dan Wanita
a.      Fase Pra-Remaja
1)      Pertumbuhan badan sangat cepat. Wanita nampak lebih cepat daripada laki-laki, sehingga dapat menyebabkan seks antagonisme atau jahat (terjadi saling menjauhi bahkan bermusuhan).
2)      Pertumbuhan anggota badan dan otot-otot sering berjalan tak seimbang, sehingga dapat menimbulkan kekakuan dan kekurangan serasian (canggung).
3)      Seks primer dan skunder mulai berfungsi dan produktif, ditandai dengan mimpi pertama bagi laki-laki, dan menstruasi pertama bagi perempuan.


BAB II
KESIMPULAN

3.1 Kesimpulan
Dari penjelasan diatas, penyusun dapat menarik kesimpulan bahwasanya perkembangan fisik merupakan dasar dari perkembangan aspek lain yang mencakup perkembangan psikis dan sosialis. Artinya jika perkembangan fisik berjalan secara baik dan lancar, maka perkembangan psikis dan sosial juga akan lancer.

3.2 Saran
Diharapkan dengan adanya makalah ini, kami dan semua pembaca dapat memahami perbedaan pertumbuhan fisik pria dan wanita, dan lebih memahami pribadi dan kinerja otaknya. Sehingga ilmu yang sudah didapatkan dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

DAFTAR PUSTAKA

Abdipatra Budi. 2007. Love Never Fails, ANDI. Yogyakarta (61-74)

No comments:

Post a Comment