Pages

Saturday, February 28, 2015

Pertumbuhan Fisik Jasmani Anak Usia Sekolah Dasar (SD)



Apabila kita perhatikan anak-anak yang sedang berbaris di depan kelas, dapat dilihat bahwa terdapat perbedaan ukuran jasmani.Adaanak yang tinggi, pendek, kurus, dan gemuk dengan beraneka ragam bentuknya.

Perkembangan Pada Anak Usia Sekolah Dasar (SD)



a.    Perkembangan Intelektual
Intelektual menurut para ahli diantaranya menurut Wechler (1958) merumuskan intelektual sebagai "keseluruhan ke-mampuan individu untuk berpikir dan bertindak secara terarah serta kemampuan mengolah dan menguasai lingkungan secara efektif. Intelektual bukanlah suatu yang

Karakteristik Anak Usia Sekolah Dasar (SD)



Mereka mengembangkan rasa percaya dirinya terhadap kemampuan dan pencapaian yang baik dan relevan. Meskipun anak-anak membutuhkan keseimbangan antara perasaan dan kemampuan dengan kenyataan yang dapat mereka raih, namun perasaan akan kegagalan atau ketidakcakapan dapat memaksa mereka berperasaan negatif terhadap dirinya sendiri, sehingga menghambat mereka

Thursday, February 26, 2015

Karakteristi Perkembangan Anak Usia SMP dan SMA



A.  Karakteristik Perkembangan Anak Usia Sekolahmenegah Pertama (SMP)
a.    Perkembangan Dalam Sikap Kognitif
Untuk membahas perkembangan kognitif  (berpikir) pada  anak saat berada di sekolah menengah pertama (SMP), dikemukakan pandangan dari Piaget, Vigotksy, dan para ahli psikologi

Jenis-Jenis Kebutuhan Anak Usia Sekolah Dasar (SD)



Pertama-tama peru dijelaskan istilah “kebutuhan”, “Dorongan” dan “motif” Definisi dorongan atau motif adalah suatu keadaan alasan pada diri seseorang untuk memicu untuk mencapai suatu tujuan. Sedangkan Kebutuhan lebih sering digunakan untuk mengacu pada keadaan fisiologis seseorang. Sehingga dorongan atau motif lebih merupakan akibat psikologis dari suatu kebutuhan

Jenis-Jenis Kebutuhan Anak Usia SMP dan SMA



Pada dasarnya, kebutuhan yang terdapat pada anak usia SMP dan SMA tidak jauh berbeda karena cara piker mereka yang relatif stabil dan memiliki kesamaan antara satu dengan yang lainnya.
Dapat dikatakan juga bahwa kebutuhan Primer adalah kebutuhan yang terdapat pada anak usia SD, kebutuhan Sekunder adalah kebutuhan yang terdapat pada anak usia SMP, sedankan Tersier

Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Anak Usia SMP dan SMA


1.    Keluarga
Keluarga merupakan lingkungan pertama yang memberikan pengaruh terhadap berbagai aspek perkembangan anak, termasuk perkembangan sosialnya. Kondisi dan tata cara kehidupan keluarga merupakan lingkungan yang kondusif bagi sosialisasi anak. Proses pendidikan yang bertujuan

Dinamika Perilaku Individu Anak Usia SD, SMP dan SMA



Sudah cukup lama dirasakan adanya ketidakseimbangan antara perkembangan intelektual dan emosional remaja di SMP dan SMA. Kemampuan intelektual mereka telah dirangsang sejak awal melalui berbagai macam sarana dan prasarana yang disiapkan di rumah dan di sekolah. Mereka telah dibanjiri berbagai informasi, pengertian-pengertian, serta konsep-konsep pengetahuan melalui media

Wednesday, February 25, 2015

Perasaan dalam Kelompok Olahraga



Didalam proses kelompok dapat diamati dalam berbagai kegiatan. Akan tetapi disamping itu ada pula aspek lain yang menyertai kegiatan kelompok itu, yaitu perasaan. Perasaan ini penting, karena perasaan dapat merangsang atau menghambat produktifitas kelompok. Dalam kaitannya dengan perasaan ini, manusia tidak pernah netral, seperti kita senang atau tidak senang, tertarik atau tidak

Dinamika Dalam Kelompok Olahraga



Dinamika kelompok menunjukan pada seperangkat konsep yang dipergunakan untuk melukiskan atau menggambarkan proses-proses kelompok. Oleh karena itu, konsep-konsep tersebut dapat pula digunakan untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas kelompok dalam arti meningkatkan iklimnya maupun produktifitasnya.

Monday, February 23, 2015

Bentuk Interaksi Dalam Kelompok Olahraga



Dalam kondisi sosial, olahraga memiliki bentuk-bentuk tersendiri. Misalnya, kelompok-kelompok atau club-club olahraga, induk-induk organisasi olahraga, lembaga-lembaga olahraga dan sebagainya. Tetapi semuanya itu memiliki suatu tingkat dinamika tertentu yang menyebabkan pola-pola perilaku yang berbeda, tergantung pada setiap situasi yang dihadapinya. Perubahan dan perkembangan

Saturday, February 21, 2015

Atletik ~ Jalan Cepat



Kalian tentu pernah melakukan lari cepat. Misalnya, saat kalian bermainkejar-kejaran, sepak bola, atau petak umpet. Hampir semua kegiatan permaina memerlukan keterampilan lari. Lari cepat dapat membantu kalian memenangkan suatu permainan atau olahraga. Meski terlihat sederhana, lari cepat juga memiliki teknik-teknik dasar.

Aktifitas Gerakan senam Lantai 2



Senam lantai adalah senam yang dilakukan di atas permukaan lantai. Senam lantai biasa dilakukan di dalam ruangan. Contohnya, di dalam gedung olahraga atau aula. Gerakan-gerakan dalam senam lantai mengharuskan tubuh bersentuhan dengan lantai. Karenanya, lantai diberi alas berupa matras atau kasur busa. Hal itu untuk keselamatan dan keamanan saat berlatih. Senam lantai dibedakan menjadi dua macam, yaitu senam lantai tanpa alat dan dengan alat.

Bentuk-Bentuk Latihan Kebugaran Jasmani

Guna meningkatkan taraf kebugaran jasmani seseorang diperlukan latihan yang berkenaan dengan kondisi fisik. Kali ini kita akan membahas mengenai unsur-unsur kesegaran jasmani yang berkaitan dengan keterampilan olahraga, yaitu kecepatan dan unsur kesegaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan yaitu kekuatan, daya tahan, dan kelentukan.

Saturday, February 7, 2015

Aktifitas Gerakan Senam Lantai 1


A.  Pengertian Senam Lantai
Istilah senam merupakan terjemahan dari bahasa Inggris, yaitu gymnastic atau gymnos dalam bahasa Yunani (Greek) yang artinya telanjang. Karena pada waktu itu (zaman kuno) melakukan senam dengan badan telanjang atau setengah telanjang. Sedangkan menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia bersenam adalah menggeliat atau meregang-regangkan anggota badan sehabis tidur.

Friday, February 6, 2015

Permainan Tenis Meja Lengkap



Permainan tenis meja baru dikenal di negara kita (Indonesia) kira-kira pada tahun 1930. Pada waktu itu permainan tenis meja hanya dilakukan oleh orang-orang Belanda saja, sebagai pengisi waktu luang atau untuk rekreasi bagi orang-orang Belanda di balai-balai pertemuan. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa permainan tenis meja pada waktu itu belum dikenal oleh masyarakat Indonesia.